=Rafi (kos kuning) penerima hadian umroh dari IPHI Kabupaten Wonogiri |
INFOWONOGIRI.CO.ID – WONOGIRI -Reflek
sifat riang, senang dan bahagia pada seseorang pada umumnya akan muncul
serentak ketika mendengar nama dirinya disebut-sebut mendapatkan hadiah.
Tetapi tidak tampak pada diri Rafi Bintang Bakhtiari (12) warga Tunggul
RT 02 RW 04 Giriwono Wonogiri.
Padahal lelaki siswa kelas 5 SDN Kaloran
1 Wonogiri, Minggu (28/4) pagi diumumkan panitia mendapatkan hadiah
untuk menjalankan ibadah Umroh ke Tanah Suci. Namun wajahnya tampak
lesu. Bahkan ketika nomor kupon 0008242 disebut-sebut panitia tidak
bergairah.
Bahkan ketika sampai ke panggung
panitia, wajahnya kian redup. Pelan pelan air matanya meleleh. Rafi
tampak berjuang menyeka air matanya agar tidak tumpah, dan tangisnya
tidak terdengar. Rafi berulang kali menyeka air mata dan menutup mulut
dengan krah kaos oblongnya.
Tangis Rafi terdengar kian jelas ketika
panitia memintanya menyebutkan nama identitasnya secara lengkap, dan
nama orang tua beserta alamatnya. Akhirnya panitia menyerahkan secara
hadiah umroh untuk Rafi. Rafi berhak untuk melaksanakan umroh pada 2014
mendatang.
Rafi adalah pria kelahiran Wonogiri 2
Januari 2003. Anak kandung pasangan Sudarmono– Suwarti. Darmono adalah
guru SMK Muhammadiyah Wonogiri. Rafi adalah anak pertama dari empat
bersaudara. Adiknya bernama Naisya (7th), Rafa (5th) dan Keisya (13bln).
Guru sekolahnya Sri Atik Budiningsih
mencoba mendampingi dan menenangkan Rafi di panggung. Usai menerima
hadiah, Rafi menuju ke sekretariat panitia Milad IPHI ke 23 tahun di
Masjid Agung Takwa Wonogiri.
Sempat lupa tidak meminta kupon undian berhadiah padahal sudah separuh jalan
Rafi (kos kuning) penerima hadian umroh dari IPHI Kabupaten Wonogiri |
Kepada INFOWONOGIRI, ia menceritakan,
bahwa ia berangkat sendiri mengikuti gerak jalan santai masal. Ayahnya
mengantarkan adik adik mengikuti lomba mewarnai di Sukorejo. Rafi
sendiri, katanya sempat dimarahi ayahnya.
Kenapa? “Rafi lupa tidak minta
kupon undian. Padahal dia sudah jalan sampai SMK Pancasila 1 (artinya
sudah separuh perjalanan lebih). Saya marahi agar balik lagi untuk minta
kupon undian. Karena itu yang penting,” ujar Sudarmono setelah datang menjemput Rafi pasca penulisan berita acara penerimaan hadiah.
Ketiak ditanyai, mengapa ia menangis?
Rafi hanya menjawab dengan senyuman. Kemudian ia pulang bersama ayahnya.
Ayahnya sekilas menjawab. Tangisan bahagia. Sementara hadiah umroh
kedua diterima oleh Sularsih Mardikani warga Kedungringin RT 2 RW 12
Giripurwo Wonogiri. Hadiah hiburan lain.[Bagus]
Sumber: infowonogiri
No comments:
Post a Comment